Bagansiapiapi – (suarapesisirroka.com) Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kec. Bangko Kabupaten Rokan Hilir melakukan monitoring dan supervisi kerja Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarli) di lima belas Kelurahan/Kepenghuluan serentak.
Ketua PPK Bangko Sulisman dan Juga Anggota (Mulyadi, Normizan, Rita Susanti & Eka Rahayu Wijaya Pratama) yang di dampingi Panitia Pemungutan Suara (PPS) mejelaskan tujuan monitoring dan supervisi proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih tidak lain hanya menyerap masalah serta kendala yang dialami oleh Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
“Hari ini kami melihat langsung proses coklit yang dilakukan oleh Pantarlih dan menginventarisir semua masalah yang dihadapi oleh Pantarlih saat melakukan coklit di rumah warga serta memastikan proses coklitnya, permasalahan coklit oleh Pantarlih adalah waktu coklit harus disesuaikan dengan profesi warga. Di samping itu, masih ada warga pemilih yang tidak terdaftar dalam Formulir A-Daftar Pemilih yang bersumber dari data penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) serta banyak warga yang belum melakukan perekaman KTP elektronik.
Sambung Sulisman Pantarlih merupakan ujung tombak KPU dalam mendata pemilih, Mereka mendatangi rumah ke rumah untuk memastikan semua pemilih ini mendapatkan haknya pada Pilkada Serentak 27 Nopember 2024 mendatang.
Monitoring Coklit ini kita lakukan setiap hari mulai 24 Juni 2024 sampai 25 Juli 2024 mendatang, dan kita juga meminta kepada PPS untuk mengumpulkan Pantarlih guna melihat perkembagan hasil Coklit serta menyelesaikan permasalahan yang di temui oleh Pantarlih saat melakukan Coklit.
Tidak hanya itu, setelah kita melalukan monitoring dan hasil Coklit, besoknya kita melaksanakan Raker bersama dengan Seluruh PPS se Kec. Bangko guna mengevaluasi kesalahan dan kendalan yang terjadi dan meminta kepada PPS untuk intens dalam malukukan monitoring terhadap pantarlihnya, akhir Sulisman
